Umroh bersama keluarga sering menjadi pilihan bagi banyak orang, terutama saat membawa orang tua untuk menikmati perjalanan suci ini. Mengatur perjalanan umroh di Mekah dan Madinah selama 9-13 hari bisa menjadi tantangan tersendiri, khususnya dalam memastikan kenyamanan dan keamanan lansia selama ibadah.
Jika Anda memiliki orang tua atau kerabat berusia di atas 60 tahun yang ingin diajak ke Tanah Suci, tidak perlu khawatir. Berikut beberapa tips agar perjalanan umroh Anda berjalan lancar:
Persiapkan Perjalanan Umroh dengan Matang
Merencanakan perjalanan umroh memerlukan persiapan yang sangat matang, terlebih jika membawa lansia yang membutuhkan perhatian ekstra. Pastikan semua kebutuhan, mulai dari dokumen perjalanan, pakaian, hingga obat-obatan, sudah dipersiapkan dengan baik. Pastikan juga kondisi kesehatan lansia dalam keadaan baik agar dapat menjalani ibadah dengan lancar.
Gunakan Travel Agen yang Ramah Lansia
Travel agen memegang peranan penting dalam keseluruhan perjalanan ibadah Anda. Pilihlah agen travel yang berpengalaman dalam menangani jamaah lansia serta mereka yang memerlukan layanan khusus. Travel agen yang baik akan memastikan ibadah umroh Anda berjalan tanpa hambatan.
Sebagai contoh, Nabawi Mulia Tour & Travel memiliki pengalaman dalam membawa jamaah lansia untuk menunaikan umroh. Nabawi Mulia menyediakan berbagai kebutuhan untuk memudahkan lansia selama beribadah, seperti transmitter (alat bantu dengar), kursi roda, dan paket umroh privat untuk lansia yang membutuhkan ketenangan lebih.
Pilih Paket Umroh dengan Hotel yang Dekat dengan Masjid Nabawi dan Masjidil Haram
Memilih akomodasi yang tepat sangat penting saat umroh bersama lansia. Pilihlah hotel yang dekat dengan Masjid Nabawi dan Masjidil Haram agar lansia tidak perlu berjalan jauh. Hotel yang dekat dengan masjid tidak hanya menawarkan fasilitas lengkap, tetapi juga memungkinkan Anda lebih fokus dalam beribadah.
Bawa dan Sediakan Kursi Roda
Banyak lansia yang memerlukan kursi roda untuk menjalani ibadah umroh. Kursi roda membantu mereka agar tidak kelelahan saat berjalan kaki. Sebaiknya, persiapkan kursi roda dari rumah agar lansia merasa nyaman sejak awal keberangkatan. Jika tidak memiliki kursi roda, di Tanah Suci tersedia persewaan kursi roda dan skuter yang bisa digunakan untuk Tawaf dan Sa’i. Terdapat jalur khusus untuk lansia atau pengguna kursi roda agar tidak berdesakan dengan jamaah lainnya.
Pilih Penerbangan Langsung
Penerbangan menuju Tanah Suci memakan waktu sekitar 10 jam. Pilih penerbangan langsung dari Indonesia ke Mekah atau Madinah agar lansia tidak kelelahan selama perjalanan. Dengan penerbangan langsung, Anda tidak perlu repot naik-turun pesawat dan transit di bandara berulang kali.
Komunikasikan Kebutuhan dengan Travel Agen
Jika berencana membawa lansia, komunikasikan dengan pihak travel agar mereka bisa mengatur akomodasi dan transportasi mulai dari keberangkatan hingga kepulangan. Hal ini penting agar Anda mendapatkan pelayanan khusus untuk lansia.
Bawa Peralatan dan Perlengkapan yang Dibutuhkan
Persiapkan perlengkapan yang cukup jika umroh bersama lansia, seperti kursi roda, popok dewasa, baju hangat, pakaian ganti, minuman hangat, dan obat-obatan.
Perhatikan Kesehatan Lansia
Kesehatan lansia sangat penting untuk diperhatikan karena fisik mereka tidak seprima orang dewasa. Jika lansia mulai kelelahan, segera cari tempat beristirahat yang teduh dan sejuk, serta sediakan minuman, snack, dan obat-obatan.
Didampingi Sesama Jenis
Pastikan lansia selalu didampingi untuk memonitor kondisi mereka. Pendamping sebaiknya sesama jenis kelamin untuk memudahkan saat shalat dan ke kamar mandi. Misalnya, jika lansia yang dibawa adalah wanita, pendampingnya sebaiknya anak atau saudara perempuan. Sebaliknya, jika lansia laki-laki, pendampingnya adalah anak atau saudara pria.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, Anda dapat memastikan perjalanan umroh bersama lansia berjalan lancar, nyaman, dan aman. Selalu prioritaskan kenyamanan dan keselamatan lansia selama perjalanan suci ini.