Amalan Bulan Ramadan Dengan Banyak Pahala

by | Feb 18, 2025 | Info

Ramadan merupakan momen istimewa bagi umat Islam untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Setiap amal saleh yang dilakukan di bulan penuh berkah ini akan memperoleh pahala yang berlipat ganda.

Sebagai bulan yang penuh keberkahan, Ramadan menjadi waktu yang tepat untuk memperbaiki kualitas ibadah dan mengamalkan berbagai sunnah. Mulai dari puasa, salat tarawih, hingga sedekah, setiap amalan yang dikerjakan pada bulan ini memiliki keutamaan yang mendatangkan banyak keberkahan dalam kehidupan.

Setiap ibadah yang dilakukan selama bulan Ramadan akan mendapatkan pahala berlipat ganda. Berdasarkan buku Panduan Muslim Sehari-hari karya Hamdan Rasyid & Saiful Huda serta Amalan di Bulan Ramadhan karya Mardiyah, berikut beberapa amalan yang dianjurkan di bulan yang penuh berkah ini.

  1. Puasa

Puasa Ramadan merupakan ibadah khas yang hanya dilakukan di bulan suci ini, di mana setiap muslim diwajibkan untuk menunaikannya sebagai bentuk kepatuhan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Tidak hanya sekadar menahan rasa lapar dan haus, puasa juga melatih kesabaran, keikhlasan, serta memperkuat ketakwaan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagaimana disebutkan dalam Surah Al-Baqarah ayat 183:

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ كُتِبَ عَلَيْكُمُ ٱلصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

  1. Salat Tarawih

Sebagai ciri khas Ramadan, salat Tarawih dikerjakan pada malam hari, dari setelah Isya hingga menjelang Subuh. Ibadah sunnah muakkad ini sangat dianjurkan karena memiliki keutamaan besar, termasuk ampunan dosa.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang salat malam pada bulan Ramadan karena iman dan mengharap ganjaran dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari No. 37, Muslim No. 759).

  1. Itikaf

Iktikaf adalah salah satu amalan sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, yang dilakukan dengan menyepi di masjid serta memenuhi ketentuan tertentu.

Sebagaimana dikisahkan oleh Ummul Mukminin ‘Aisyah radhiallahu ‘anha:

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَعْتَكِفُ الْعَشْرَ الْأَوَاخِرَ مِنْ رَمَضَانَ حَتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ ثُمَّ اعْتَكَفَ أَزْوَاجُهُ مِنْ بَعْدِهِ

“Bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beri’tikaf pada 10 hari terakhir bulan Ramadan sampai beliau diwafatkan Allah, kemudian istri-istrinya pun iktikaf setelah itu.” (HR. Bukhari, No. 2026, Muslim No. 1171, Abu Daud No. 2462. Ahmad No. 24613, dan lainnya).

  1. Zakat Fitrah

Selain berpuasa, umat Islam juga diwajibkan untuk menunaikan zakat fitrah. Biasanya, zakat ini dibayarkan pada akhir Ramadan, menjelang perayaan Idul Fitri.

Menunaikan zakat dapat mensucikan harta dan mendatangkan keberkahan serta manfaat bagi sesama. Selain itu, zakat juga dapat memperkuat keimanan dan membantu meringankan beban saudara seiman yang membutuhkan.

  1. Salat Sunnah

Selain Salat Tarawih yang dikerjakan pada malam hari, kita juga dapat menyempurnakan amalan di bulan Ramadan dengan melaksanakan salat sunnah lainnya, seperti Salat Dhuha di pagi hari.

Salat sunnah adalah cara yang baik untuk mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan menambah pahala di bulan Ramadan yang penuh berkah.

  1. Mengejar Malam Lailatul Qadar

Di bulan Ramadan, terdapat malam yang sangat istimewa, yaitu Lailatul Qadar. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam menyarankan agar umat Islam mencari malam yang penuh berkah ini pada malam-malam ganjil di 10 malam terakhir Ramadan.

Pada malam ini, umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah seperti sholat, berdoa, dan berzikir. Allah Subhanahu wa Ta’ala akan mengampuni dosa-dosa bagi setiap umatnya yang beribadah dengan keimanan penuh pada malam tersebut

  1. Tadarus Al-Qur’an

Bulan Ramadan memiliki hubungan yang sangat erat dengan Al-Qur’an, karena di bulan inilah kitab suci tersebut diturunkan sebagai petunjuk bagi umat manusia. Maka dari itu, membaca dan mengkaji Al-Qur’an atau tadarus menjadi amalan yang sangat dianjurkan.

Amalan ini telah menjadi tradisi sejak zaman Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan terus dilestarikan oleh generasi terbaik setelahnya. Membaca Al-Qur’an di bulan Ramadan tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga menambah ketakwaan dan kecintaan terhadap ajaran Islam.

Di bulan yang penuh berkah ini, umat Islam umumnya berupaya menamatkan bacaan Al-Qur’an sebagai wujud ibadah. Dengan mengkaji Al-Qur’an secara rutin, seseorang dapat semakin mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

  1. Memperbanyak Sedekah

Di bulan Ramadan yang mulia, sangat dianjurkan untuk memperbanyak sedekah. Dalam sebuah hadits, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda,

أَفْضَلُ الصَّدَقَةِ صَدَقَةٌ فِي رَمَضَانَ

Artinya: Nabi saw bersabda, “Sebaik-baik sedekah adalah sedekah yang ditunaikan pada bulan Ramadan.” (HR Tirmidzi, dari Abu Hurairah).

Di bulan yang penuh berkah ini, ada banyak cara untuk bersedekah, salah satunya adalah dengan membagikan hidangan berbuka atau takjil kepada mereka yang membutuhkan.

  1. Ibadah Malam (Qiyamul Lail)

Ibadah di waktu malam dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti salat tahajud, membaca Al-Qur’an, berdzikir, dan berdoa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

“Barang siapa bangun (mengerjakan qiyamul lail) di bulan Ramadan dengan dasar iman dan mengharap pahala dari Allah Swt, niscaya dosa-dosanya yang telah berlalu akan diampuni oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala.” (HR Bukhari & Muslim).

  1. Memperbanyak Doa dan Dzikir

Memperbanyak doa dan dzikir di bulan Ramadan adalah amalan yang dianjurkan karena dapat mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dan menenangkan hati. Dengan berdzikir dan berdoa, umat Islam dapat meraih keberkahan serta mengharapkan ampunan dan rahmat dari-Nya.

  1. Sahur

Sahur adalah aktivitas khas di bulan Ramadan yang dianjurkan bagi umat Islam untuk dilakukan sebelum fajar menyingsing. Selain memberikan tenaga untuk menjalani puasa, sahur juga memiliki nilai pahala karena merupakan amalan sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: “Bersahurlah kalian, karena pada santap sahur itu ada keberkahan.” (HR Al-Bukhari No. 1923, Muslim No. 1095)

  1. Umrah di Bulan Ramadan

Menunaikan ibadah umrah di bulan Ramadan memiliki keutamaan yang luar biasa, bahkan pahalanya setara dengan menjalankan haji bersama Rasulullah. Keutamaan ini disampaikan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam kepada seorang wanita Anshar, Ummu Sinan, sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu ‘Abbas RA,

فَإِنَّ عُمْرَةً فِي رَمَضَانَ تَقْضِي حَجَّةً أَوْ حَجَّةً مَعِي

“Sesungguhnya umrah ketika bulan Ramadan sama dengan menunaikan haji atau haji bersamaku.” (HR. Bukhari No. 1863, Muslim No. 1256).